BPSDMPK Kemdikbud bekerjasama dengan Pemerintah Australia
menyelenggarakan program pendidikan dan pelatihan ProDEP (Professional
Development for Education Personnnel) untuk jenjang SD/MI dan SMP/MTs
mulai Juli 2014. Pelaksanaan kegiatan tersebut menggunakan Sistem PADAMU
NEGERI untuk proses ajuan dan seleksi para peserta Diklat ProDEP. Salah
satu program Diklat ProDEP tersebut adalah PPCKS (Program Penyiapan
Calon Kepala Sekolah).
PPCKS dikhususkan bagi para Guru (Pendidik) yang memenuhi persyaratan
sebagai calon Kepala Sekolah masa depan. Para Guru peserta terpilih
dalam kegiatan program ProDEP sepenuhnya dibiayai oleh BPSDMPK Kemdikbud
dan Pemerintah Australia. Karena kuota peserta pada program ProDEP
tersebut terbatas, maka dilakukan proses seleksi bagi peserta Diklat
PPCKS melalui Layanan PADAMU NEGERI. Untuk itu bagi para Guru yang
berminat segera lakukan pemutakhiran data PORTOFOLIO (Edit Biodata dan
Riwayat) menggunakan akun login masing-masing di PADAMU NEGERI sebagai
dasar seleksi peserta terpilih program Diklat PPCKS.
Detil alur proses seleksi calon peserta PPCKS sebagaimana dijelaskan berikut (gambar alur terlampir):
- Para Pendidik yang memenuhi syarat sebagai calon peserta PPCKS melakukan ajuan online di PADAMU NEGERI. Mencetak ajuan dan melengkapi syarat berkas untuk diserahkan ke Dinas Pendidikan setempat.
- Dinas Pendidikan melakukan proses seleksi Administratif (manual). Hasil seleksi Administratif (cek berkas manual) oleh Dinas Pendidikan dientri ke sistem Padamu Negeri oleh Admin Dinas Pendidikan.
- Kemudian Dinas Pendidikan mengunduh (format xls) hasil seleksi Administratif tsb untuk disetor/dikirim ke LP2KS.
- Selanjutnya LP2KS mengatur proses seleksi Akademik (koordinasi dengan LP3CKS, Dinas Pendidikan dan PTK bersangkutan).
- Hasil seleksi Akademik diolah oleh LP2KS untuk dikirim ke SIAP PADAMU sesuai format standar yang disepakati.
- SIAP PADAMU melakukan migrasi/sinkronisasi hasil seleksi Akademik kiriman dari LP2KS tsb untuk dinotifikasi ke PTK dan diakses oleh SIM DIKLAT.
- Hasil akhir proses diklat diolah oleh SIM DIKLAT untuk kemudian dikirim ke LP2KS agar mendapat NUKS. Selanjutanya dikirim ke PADAMU NEGERI sebagai update PORTOFOLIO dari PTK bersangkutan.
No comments:
Post a Comment